Jumat, 25 September 2009

Humor ITB - Sedia Payung Sebelum Hujan

Pada suatu ketika diadakan lomba mengarang antar universitas se-Indonesia, dengan tema situasi sosial politik bangsa Indonesia. Dua orang panitia sibuk membaca beribu-ribu karangan yang masuk. Berjam-jam membaca membuat mereka jenuh dan akhirnya salah seorang dari mereka, Tono, memperlihatkan sebuah karangan kepada temannya, Parjo, dan berkata:

"Ini pasti karangan anak UI, Jo."

"Tahu dari mana?" tanya Parjo.

"Lihat, di sini disebut-sebut tentang 'Jaket kuning yang tiap hari kukenakan...'"

"Hahahaha. Tebakan yang cukup masuk akal." gumam Parjo.

"Kalau yang ini pasti karangan anak IPB." lanjut Tono.

"Betul Ton, aku tahu, soalnya ada kata-kata '...kampusku di Dramaga'."

Keduanya kemudian tertawa-tawa, lalu melanjutkan membaca. Tak berapa lama, giliran Parjo yang angkat bicara duluan.

"Kalau yang ini Ton, ini pasti karangan anak ITB!"

Tono melihat karangan yang ditunjukkan Parjo, namun tidak ada satu kata pun dalam karangan itu yang menandakan ITB atau bahwa pengarangnya adalah anak ITB. Tono dengan heran bertanya kepada Parjo:

"Tahu dari mana?"

Parjo menunjuk bagian atas kertas dan menjawab dengan enteng:

"Karangannya dibuka dengan kalimat 'Sebelumnya mohon maaf jika ada bagian tulisan saya yang tiada berkenan di hati, karena saya sadari saya belumlah sempurna sebagai penulis...'"


.

Tidak ada komentar: