Eross SO7 feat. Okta - Cahaya Bulan
Perlahan sangat pelan hingga terang kan menjelang
Cahaya kota kelam mesra menyambut sang petang
Di sini ku berdiskusi dengan alam yang lirih
Mengapa matahari terbit menghangatkan bumi
Aku orang malam yang membicarakan terang
Aku orang tenang yang menentang kemenangan oleh pedang
Perlahan sangat pelan hingga terang kan menjelang
Cahaya nyali besar mencuat runtuhkan bahaya
Di sini ku berdiskusi dengan alam yang lirih
Mengapa indah pelangi tak berujung sampai di bumi
Aku orang malam yang membicarakan terang
Aku orang tenang yang menentang kemenangan oleh pedang
Cahaya bulan menusukku dengan ribuan pertanyaan
Yangg takkan pernah kutahu dimana jawaban itu
Bagai letusan berapi bangunkanku dari mimpi
Sudah waktunya berdiri mencari jawaban kegelisahan hati
Terangi dengan cinta di gelapku
Ketakutan melumpuhkanku
Terangi dengan cinta di sesatku
Dimana jawaban..... itu.......
Cahaya bulan menusukku dengan ribuan pertanyaan
Yangg takkan pernah kutahu dimana jawaban itu
Bagai letusan berapi bangunkanku dari mimpi
Sudah waktunya berdiri mencari jawaban kegelisahan hati
Semoga semangatnya akan tetap abadi di tengah-tengah generasi penerusnya, mahasiswa.
Semangat untuk bertanya dan mencari kebenaran...
Hati yang selalu gelisah dan terpacu jika dihadapkan pada persoalan yang tak terpecahkan...
Semangat berdiskusi bahkan di tengah zaman kegelapan...
Semangat mengeksplorasi dan berkomunikasi dengan alam ciptaan Tuhan...
Semangat berjuang demi kemakmuran dan perdamaian.
Eross SO7 feat. Okta – Gie
Sampaikanlah pada ibuku
Aku pulang terlambat waktu
Ku akan menaklukkan malam
Dengan jalan pikiranku
Sampaikanlah pada bapakku
Aku mencari jalan
Atas semua keresahan-keresahan ini
Kegelisahan manusia
Retaplah
Malam yang dingin
Tak pernah berhenti berjuang
Pecahkan teka-teki malam
Tak pernah berhenti berjuang
Pecahkan teka-teki keadilan
Berbagi waktu dengan alam
Kau akan tahu siapa dirimu yg sebenarnya
Hakikat manusia
Tak pernah berhenti berjuang
Pecahkan teka-teki malam
Tak pernah berhenti berjuang
Pecahkan teka-teki keadilan
Keadilan, keadilan....
Akan aku telusuri jalan yg setapak ini
Semoga kutemukan jawaban
Jawaban, jawaban... ooo... ooo
---------------------------------------
In Memoriam
蘇福義 Soe Hok Gie
Jakarta, 17 Desember 1942 - Semeru, 16 Desember 1969
.
Rabu, 16 Desember 2009
In Memoriam - Soe Hok Gie
Keywords:
abstrak,
lagu,
peringatan,
tokoh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar